
PEKANBARU – Perusahaan asal Korea Selatan, SK Eco Prime Co., Ltd melakukan penjajakan kerjasama bisnis dengan PT. Bertuah Garda Nusantara (BGN).
Hal ini ditandai dengan kunjungan langsung utusan SK Eco Prime Ltd, Kim Jongsu, ke kantor PT. BGN di Jl. Singgalang, No. 42, Pekanbaru, Selasa (17/9/2024).
Atas rencana kerjasama yang akan dibangun, direspon positif oleh manajemen PT. BGN, yang saat ini memang sudah bertransformasi sebagai perusahaan yang bergerak dalam industri sawit.
Direktur Utama (Dirut) PT. BGN, Rikardus Polikarpus mengatakan, apa yang menjadi kebutuhan perusahaan Korsel tersebut, sejalan dengan core bisnis BGN saat ini.
“Jika semuanya berjalan dengan lancar, kita akan melakukan ikatan kerjasama, antara BGN dengan SK Eco Prime Co., Ltd di industri sawit,” ujar Rikardus usai pertemuan.
Rikardus juga mengatakan, dari pertemuan pertama ini, mereka banyak membahas hal-hal teknis, termasuk soal produk CPO dan semua produk turunan sawit.
Di antaranya dibahas soal mekanisne kerjasama. “Secara umum apa yang mereka inginkan, sesuatu yang sangat mungkin kita wujudkan,” tambahnya.
Untuk itu, sambung Erik, sapaan sehari-hari Rikardus, konsep kemitraan yang akan dibangun, harus betul-betul matang dan mengacu dengan regulasi yang berlaku.
“Soal kualitas, kita sudah punya standarisasi baku, yaitu SNI. Sementara kalau soal harga, acuannya harga pemerintah. Jadi skemanya sudah jelas dan terukur,” kata Erik.
Terkait teknis pengiriman, yang diharapkan importir bisa berkesinambungan, menurut Erik, diperlukan kontrak kerjasama yang panjang. Sehingga schedul kerjanya bisa diatur dengan baik dan masif.
“Intinya, kita sangat menyambut baik rencana kerjasama ini dan dari komunikasi yang dibangun tadi, sangat positif dan sama-sama memahami posisi masing-masing,” tandasnya. (rls/int)